Question

Hukum Imunisasi Anti Penyakit Sama Seperti Hukum Mengobati Penyakit

0

Pertanyaan

Apa pandangan Islam tentang imunisasi anti penyakit seperti: polio, tetanus, dan lain-lain?

Fatwa Terkait

Hukum Operasi Menutupi Vitiligo

Hukum Mengonsumsi Obat Penenang Jiwa

Pengobatan dengan 'Kay' (Besi Panas) Tidak Ditinggalkan Sama Sekali, Tapi Dilakukan Jika Perlu

Berobat dengan Sinar Gambar-gambar Geometris Menurut Pandangan Syariat

Pil Penenang yang Boleh Dikonsumsi dan Tidak Boleh Dikonsumsi

Berobat kepada Ahli Kitab

Accepted Answer

Segala puji bagi Allah, dan shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah beserta keluarga dan para shahabat beliau.

Imunisasi dibolehkan, bahkan dapat menjadi dianjurkan (sunnah). Ia tidak berbeda dengan usaha mengobati penyakit yang menimpa manusia. Nabi—Shallallâhu `alaihi wasallam—mengajarkan kita untuk melakukan tindakan pencegahan dari racun dan sihir. Beliau bersabda, "Barang siapa yang pada pagi hari memakan tujuh butir kurma `Ajwa niscaya tidak akan terkena bahaya racun dan sihir pada hari itu." [HR. Al-Bukhari dan Muslim]

Ini menyerupai imunisasi anti penyakit, apapun bentuknya.

Wallâhu a`lam

Fatwa

Hukum Imunisasi Anti Penyakit Sama Seperti Hukum Mengobati Penyakit

Pertanyaan

Jawaban

Fatwa Terkait

Hukum Operasi Menutupi Vitiligo

Hukum Mengonsumsi Obat Penenang Jiwa

Pengobatan dengan 'Kay' (Besi Panas) Tidak Ditinggalkan Sama Sekali, Tapi Dilakukan Jika Perlu

Berobat dengan Sinar Gambar-gambar Geometris Menurut Pandangan Syariat

Pil Penenang yang Boleh Dikonsumsi dan Tidak Boleh Dikonsumsi

Berobat kepada Ahli Kitab

Cari Fatwa

Today's most read

Orang yang Ragu Apakah Sudah Menunaikan Shalat Fardhu atau Belum

Pengaruh Junub terhadap Penguburan Mayit

Hukum Gambar-gambar Binatang di Kalung

Hukum Mencium Perempuan

Apakah Melihat Aurat Istri Membatalkan Puasa?

Standar untuk Melihat Kelebihan dan Kekurangan Para Calon Pemimpin

Hukum Tambahan Bacaan ketika Shalat

Imam Lupa Satu Sujud dan Baru Teringat Setelah Shalat Usai dan Jemaah Berpencar

Membayar Kafarat untuk Orang Lain Tidak Sah Kecuali dengan Seizinnya

Memandikan Mayit yang Terbakar

Apakah Gangguan Was-was (Keraguan) Berlebihan Boleh Menjadi Sebab Berbuka Puasa?

Cairan Kuning dan Kecoklatan Setelah Darah Nifas Berhenti

Jika Air Sampai ke Tenggorokan ketika Berwudhuk, Apakah Puasa Menjadi Batal?

Hukum Bila Seseorang Berkata kepada Istrinya yang Belum Digauli: Kalau Saya Menyentuhnya Maka Ia Haram untuk Saya

Rasa Takut dan Harap Adalah Tanda Keimanan

Anggota Tubuh yang Terpisah dari Tubuh Manusia yang Masih Hidup Tidak Perlu Dimandikan dan Dishalatkan

Islamweb

Multimedia